Friday, October 16, 2020

Easy Life with New Startup

 

EASY LIFE WITH NEW START-UP

 I Gede Suputra Widharma  &  Team

        What is startup

Startup dibuat berdasarkan keresahan yang terjadi di masyarakat. Adanya startup diharapkan mampu memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat. Oleh karena itu, generasi muda sebagai penerus bangsa diharapkan meningkatkan skil-skil yang dimiliki untuk menunjang terciptanya entrepreneur muda yang mampu mendirikan startup sendiri. Mendirikan startup memang bukan sesuatu yang mudah, karena solusinya bukanlah sesuatu yang langsung ada di depan mata, melainkan butuh pemikiran-pemikiran matang dalam mengatasi permasalahan yang terjadi, solusi yang diberikan pun adalah solusi yang dapat berdampak besar dalam memberi kemudahan bagi kelangsungan hidup manusia. Sebelum mendirikan startup diperlukan pelatihan-pelatihan khusus dimanapuin itu. Mendirikan startup tidak mungkin sendiri melainkan membutuhkan rekan kerja lain dalm proses pembangunan startup tersebut. Rekan kerja yang dimaksud dapat berupa bersama-sama membangung ide maupun dalam bidang modal yang sangat dibutuhkan dalam pengembangan startup. Modal yang dibutuhkan untuk membangun startup tidaklah kecil, dibutuhkan investor-investor yang mau menanam saham di perusahan startup yang akan dibangun. Investor tidak mungkin datang dengan sendirinya, oleh karena itu kita perlu ide startup yang menarik serta memiliki kemampuan sosialisasi yang tinggi dalam mengenalkan startup yang akan dibangun. Dibutuhkan tekad yang tinggi serta sifat pantang menyerah dalam mendirikan startup.

         The story is begin

Di era yang maju saat ini sangat bergantung dengan adanya ilmu teknologi yang mendukung segala aktifitas yang dilakukan, untuk memudahkan aktifitas yang dilakukan berbagai inovasi telah banyak dikembangkan hingga munculnya berbagai alat bantu misalnya perangkat yang kita kenal yaitu Komputer. Pemrograman Komputer sangat penting untuk sebuah computer dalam mengeksekusian programnnya, yang dimana merupakan suatu proses iterative penulisan dan penyuntingan kode sumber sehingga membentuk sebuah program, tentunya untuk membuat suatu program sesuai dengan keinginan kita sebagai programmer. Banyak juga manfaat yang bisa didapatkan dari belajar pemrograman yaitu dapat melatih logika dan kreativitas, mendapatkan skill baru, melatih ketelitian, serta kita dapat menghasilkan uang, yang tentunya jika kita sudah mampu membuat sebuah program yang berguna dan juga belum ada orang yang mampu membuatnya. Bagi generasi muda tentunya akan sangat sulit jika baru memulai belajar pemrograman dan ingin memiliki cita-cita untuk berbisnis membangun start up atau bekerja di bidang pemrograman computer, setelah memiliki skill pun masih ada rintangan lain untuk bisa memulai bisnis atau pekerjaan tersebut, terutama modal dalam membangun bisnis yang tidak sedikit. Melihat potensi-potensi generasi muda yang tentunya memiliki jiwa bersaing serta ingin membangun bisnis khususnya di bidang pemrograman computer (Start up), dalam penyusunan makalah ini akan memberikan pengetahuan tentang bahasa pemrograman, Tips dan modal membuat start up, dan keandalan dari sebuah aplikasi karya anak bangsa yang bernama Jago Servis diharapkan mampu memberi motivasi dalam membuat aplikasi-aplikasi karya anak negeri lainnya. 

Apa Itu Startup

Kata Startup merupakan serapan dari Bahasa Inggris yang berarti tindakan atau proses memulai sebuah organisasi baru atau usaha bisnis. Menurut Forbes, startup adalah perusahan yang focus untuk memecahkan masalah yang ada disekitarnya. Solusi-solusi yang dikemukakan untuk memecahkan masalah ini bukanlah solusi yang gampang ada di depan mata, begitu juga tingkat kesuksesan yang belum terjamin akan dialami ketika mendirikan startup. Perusahaan-perusahaan ini sebagian besar merupakan perusahaan yang baru didirikan dan berada dalam fase pengembangan dan penelitian untuk menemukan pasar yang tepat. Istilah startup kerap kali dihubung-hubungkan dengan perusahaan baru di bidang teknologi dan informasi. Mengapa demikian.Ternyata alasannya adalah karena istilah “startup” menjadi populer secara internasional pada masa bubble dot-com (tahun 1998 hingga 2000), karena banyak perusahaan dot-com didirikan secara bersamaan pada periode tersebut. 

Dengan demikian, banya perusahaan yang memanfaatkan internet sebagai sarana mengembangkan bisnisnya hingga lahirlah bisnis startup itu. Startup umumnya menggunakan teknologi sebagai sarana mempercepat pertumbuhan. Dalam dunia startup, pertumbuhan sangat penting diperhatikan agar dapat membawa perubahan besar seperti google dan apple. Dapat diketahui karakteristik dari bisnis startup digital yaitu: Usia perusahaan kurang dari 3 tahun, Jumlah pegawai kurang dari 20 orang, Pendapatan kurang dari $100.000/ tahun, Masih dalam tahap berkembang, Umumnya beroperasi dalam bidang teknologi, Produk yang dibuat berupa aplikasi dalam bentuk digital, dan biasanya beroperasi melalui website.

      Membangun startup yang sukses tentu membutuhkan perencanaan yang matang, terutama sebagai pondasi keuangan bisnis. Mengatur strategi bisnis yang baik jika data keuangan bisnis yang dapat diakses dengan menggunakan software akuntansi. Pengembangan startup seiring dengan perkembangan Iot (Internet of Thing) di era industry 4.0 yang menggunakan internet sebagai ssalah satu komponen penting ddidalamnya. Dengan pesatnya pertumbuhan teknologi, diharapkan kedepanya semakin banyak entrepreneur muda yang mendirikan startup sendiri sebagai pembuka lapangan kerja baru di era ini.

Tips dan Modal Membuat Startup

Seperti yang telah banyak diketahui jika bisnis start up adalah usaha rintisan yang dibangun dari nol yang artinya benar-benar perusahaan baru dan belum memiliki cabang maupun menggunakan cara franchise dan sebagainya. Diperlukan banyak tips mendirikan start up dan mendapatkan modal awal demi terbangunnya sebuah bisnis yang solid, mantap, dan juga bertahan dalam jangka waktu yang lama guna disalurkan atau diwariskan pada anak cucu mendatang. Membangun Startup memang tak bisa dibilang mudah. Perlu trik khusus agar startup tersebut berkembang. Apalagi, saat ini banyak pula pendiri startup yang gagal ditengah jalan karena tidak memahami caranya dengan baik.. Berikut merupakan beberapa tips dalam membuat startup:

1.      Bangun dari Keresahan

Membangun ide startup memang harus dibangun dengan keresahan yang pernah  dialami. Bedanya, keresahan ini juga harus dialami oleh banyak orang. Bukan hanya keresahan pribadi. Perlu adanya validasi dulu untuk masalah yang dialami sama dengan yang orang lain rasakan atau tidak. Contohnya adalah Gojek, dulu banyak yang resah kalau cari ojek harus datang dulu ke pangkalan.Namun ketika sampai pangkalan, harganya enggak jelas. Dari keresahan ini, pendirinya bisa mendapat ide membuat aplikasi Gojek.

2.      Cari Rekan yang Sama Visi dan Misi

Sebelum membangun startup, cari rekan yang memiliki visi dan misi yang sama. Pencarian rekan ini perlu perhatian khusus hingga hal terkecil sekalipun. Sebab, Irfan mengatakan banyak startup gagal karena orang-orangnya (rekannya) yang tak lagi kredibel, solid, maupun beda tujuan. Selain mencari rekan yang sama misi maupun visi, dipelukan juga mencari orang-orang dengan 3 keahlian yang berbeda. Keahlian itu antara lain memahami bidang IT, memahami desain aplikasi, dan orang yang mampu membuat konsep bisnis maupun marketingnya. Membutuhkan orang-orang yang mengerti aplikasi maupun IT, mengerti tentang desain, dan mengerti tentang marketing yang mampu menggerakkan perusahaan itu. Minimal membangun startup dua orang, yang penting peran-peran tersebut terpenuhi.

3.      Ikut Pelatihan

Ikut pelatihan mengenai statrtup dimanapun itu. Selain mendapat ilmu, disana juga bisa membangun relasi dan meminta pendapat. Membangun relasi maupun mencari teman untuk mengembangkan bisnis dari pelatihan-pelatihan startup memang sangat dianjurkan. Sebab, orang-orang yang datang ke pelatihan tersebut telah memiliki visi dan misi yang sama, yaitu membangun startup, juga bisa meminimalisir gagalnya startup karena rekan yang enggak kredibel, enggak kompeten, dan enggak satu visi maupun misi. Dari pelatihan yang diikuti sehinggadapat menemukan orang yang cocok dan satu visi misi dengan dalam mendirikan startup. Oleh karena itu lebih baik mencari rekan dari sebuah event atau pelatihan itu, karena sudah pasti orang yang datang ke pelatihan tersebut juga mau membesut startup.

4.       Validasi Pasar

Setelah berhasil validasi ide, mencari rekan, dan mengikuti pelatihan startup, langkah selanjutnya harus memperhatikan Validasi pasar. Validasi pasar yaitu selalu mengembangkan ide maupun ilmu yang didapat untuk menganalisa produk yang dibuat memang dibutuhkan pasar atau tidak. Jadi validasi pasar ini menilai apakah sebuah produk ini benar- benar dibutuhkan masyarakat atau tidak.


Semakin pesatnya perkembangan teknologi digital ikut diwarnai dengan semakin menjamurnya berbagai bisnis startup yang menawarkan berbagai inovasi dan kreatifitas tanpa batas. Bagi yang berminat untuk memulai bisnis start up maka penting memikirkan modalnya. Butuh lebih dari hanya sekedar modal nekat untuk membangun bisnis apalagi jika dibangun dari bawah atau nol karena masalah besar yang seringkali harus dihadapi oleh banyak pebisnis adalah modal. Jika menggunakan modal sendiri untuk membangun bisnis tentunya tidak akan cukup karena biaya yang dibutuhkan pun sangat mahal dan besar sehingga memerlukan cara lain untuk mendapatkan modal terlebih dahulu

Penulis, founder and IT development Jago Servis, Lecture in Politeknik Negeri Bali



 


No comments: